twitter
    The Sense of New Generation...

Kepada Bulanku



Wahai bulan dimalam Sunyi,
Aku merindu...
Ku tak tau bagaimana cara untuk menemukanmu lagi,

Wahai bulan dimalam Pekat,
Aku cemburu...
Pada ribuan kerlipan bintang yang selalu bisa berada di sekitarmu,



Wahai bulan...
Aku sangat bersyukur kau pernah datang
dan menyinari kegelapan malamku,
Meski hanya semalam namun sungguh indah cahayamu,
memancarkan kehangatan, mengusir gelap dan dingin...

Subhanaullah,
Maha suci Allah...
Yang telah Menciptakan Keindahan yang tiada tara...

Tapi aku sadar,
aku hanya bintang yang jatuh dan kini menjadi Batu...


Sebuah puisi untuk Bulanku yang dulu...

0 comments: