twitter
    The Sense of New Generation...

Umar bin Khattab

Nama lengkapnya Umar bin Khattab. Ayahnya adalah Khattab bi Nufail al-Mahzumi. Ibunya Hantamah binti Hasyim. Umar bin Khattab lahir di Mekah. Ia lahir 13 tahun setelah kelahiran Rasulullah SAW, tepatnya pada tahun 581 Masehi.

Umar berasal dari Bani Adi. Bani Adi tergolong rumpun suku Quraisy. Keluarganya termasuk bangsawan Quraisy yang dihormati. Sejak kecil Umar mendapatkan pendidikan yang sangat baik. Dia memperoleh pelajaran membaca dan menulis. Dua kecakapan ini sangat jarang dimiliki. Sebab pada masa itu orang dalam kebodohan.

Masa remajanya diisi dengan menggembala unta. Umar membawa ternaknya di pinggiran Mekah. Kadang-kadang sampai ke Dajnan. Pertumbuhan fisik Umar lebih cepat dibanding yang lain. Dia lebih tinggi dan besar. Wajahnya putih kemerahan. Tangannya kidal dengan kaki yang lebar. Umar berjalan sangat cepat. Umar adalah pemuda yang gemar olah raga. Dia jago gulat. Banyak lawan-lawan dibantingnya ketanah. Umar juga mahir menunggang kuda.

Kecakapan itu membuatnya sangat terkenal. Banyak orang memuji kehebatan Umar. Sayangnya, Umar sangat memusuhi Nabi Muhammad. Dia tidak menyukai Islam.

Ajaran Islam membuat penduduk Mekah heboh. Umar tak suka keributan dalam masyarakat. Dia ingin menghentikan dakwah Nabi Muhammad.Bahkan Umar menyiksa budaknya yang memeluk Islam.

Pada suatu hari, Umar berniat membunuh Nabi Muhammad. Ia pun bergegas mencari Rasulullah. Di tangannya sebilah pedang tajam dihunus. Tujuannya adalah Darul Aqram di Safa. Kabarnya Nabi Muhammad beserta sahabatnya berada di sana.

Namun, Umar berselisih jalan dengan Nu’aim bin Abdullah. Nu’aim bertanya, “Mau kemana?”

Umar menjawab, “Aku sedang mencari Muhammad. Dia menghina ajaran leluhur kita. Ia memecah belah masyarakat Quraisy. Aku akan membunuhnya!”

Kamu menipu dirimu sendiri, Umar! Lebih baik kamu pulang saja. Uruslah dulu keluargamu. Luruskanlah mereka!” ucap Nu’aim. “ Keluargaku yang mana maksudmu?” sergah Umar.

“Adikmu Fatimah binti Khattab masuk Islam. Begitu pula suaminya, Sa’id bin Zaid,”terang Nu’aim. Wajah Umar merah karena malu. Dia pergi membelokkan langkah. Tujuannya bukan lagi membunuh Rasulullah.

Umar menuju rumah adiknya. Ternyata saudarinya sedang membaca ayat Al-Qur’an. Adiknya menyembunyikan tulisab ayat. Sebab Umar sudah berdiri marah di depan pintu.

“Aku sudah mendengar kabar itu. Ternyata kalian mengikuti agama Muhammad!” damprat Umar. Lalu Umar menghantam Said. Adiknya berusaha melindungi suaminya. Tapi dia juga kena pukulan. Mulut adik perempuannya berdarah.

Adik perempuan Umar balik marah, “ Ya, kami sudah masuk Islam. Kami beriman pada Allah dan Rasul. Sekarang perbuatlah apa maumu!”

Timbullah rasa kasihan dalam diri Umar. Marahnya pun hilang. Kemudian ia meminta bacaan yang disembunyikan adiknya. Umar membaca tulisan ayat Surat Thaha. Dia menjadi sangat terguncang dan sadar.

Saat itu juga, Umar mencari Rasulullah. Umar mengetuk pintu rumah. Seorang sahabat cemas, “Wahai Rasul! Umar datang membawa pedang!”

“Izinkan dia masuk!” seru Nabi Muhammad.

Umar berkata dengan haru, “Rasulullah! Aku datang menyatakan beriman pada Allah dan Rasul.” Rasulullah beserta para sahabat bertakbir gembira. Sejak itu Umar menjadi muslim yang taat. Dia setia melindungi agama Islam.

Umar masuk Islam pada tahun keenam kenabian. Saat itu ia berusia 27 tahun. Setelah masuk Islam, ia digelari Al-Faruq, artinya pemisah antara kebenaran dengan kebatilan.

Uamr ikut hijrah ke Madinah tahunn 622 Masehi. Umar juga ikut serta pada banyak peperangan. Di antaranya, perang Badar, Uhud, Khaibar serta penyerangan ke Syria. Dia berperang dengan gagah berani melawan musuh agama. Sehingga pasukan Islam meraih kemenangan.

Sewaktu masa jahiliyah, Umar benci Rasulullah. Setelah masuk Islam, dia sangat mencintai Rasul. Hafsah, puteri Umar menikah dengan Nabi tahun 625 M. Sehingga hubungan Umar dengan Rasul semakin erat.

Umar sedih mendengar kematian Nabi Muhammad. Sebab ia sangat mencintai dan dekat dengan nabi. Kemudian Abu Bakar diangkat jadi Khalifah pertama. Dia memimpin dengan baik.

Menjelang wafat, Abu Bakar jatuh sakit. Dia menawarkan Umar sebagai penggantinya. Abu Bakar meminta pendapat beberapa sahabat. Kebanyakan mereka setuju. Abu Bakar pun bertanya kepada jamaah masjid. Para jamaah pun menyetujui.

Abu Bakar resmi menunjuk Umar sebagai penggantinya. Abu Bakar pun meninggal dunia. Umar bin Khattab diangkat menjadi khalifah Rasyidin kedua. Ia memerintah selama sepuluh tahun (634-644).

Saat itu ada dua kerajaan besar. Kerajaan Persia dan Romawi menguasai dunia. Keduanya suka menjajah bangsa-bangsa lainnya. Penduduk di negeri-negeri jajahan sangat menderita. Mereka pun minta pertolongan. Umar mengirim pasukan untuk membebaskan.

Pasukan Islam mengambil-alih Mesopotamia dan sebagian Persia. Umar mengirim pasukan terbaiknya. Sehingga bisa membebaskan Mesir, Palestina, Syria, Afrika Utara. Tak ketinggalan merebut Armenia dari kekaisaran Romawi.

Persia dan Romawi berhasil dikalahkan. Hal ini membuat wilayah kekuasaan Islam semakin luas. Penduduk negeri-negeri itu berbondong-bondong masuk Islam. Selama pemerintahan Umar, negara Islam tumbuh dengan kuat. Sebab itulah disebut adikuasa dunia.

Umar adalah seorang khalifah yang gagah berani. Ia tidak pernah takut menumpas kejahatan. Ia sangat suka menegakkan kebenaran. Hal ini membuat Umar sangat disegani oleh musuh-musuhnya.

Banyak pertempuran besar yang dilakukan untuk penaklukkan ini. Di antaranya pertempuran Yarmuk tahun 636 M di dekat Damaskus. Pasukan Romawi yang mencapai 70 ribu orang tak bisa mengalahkan pasukan Islam . padahal Umar hanya mengirim pasukan 20 ribu.

Kemudian ada pertempuran Qadisiyyah. Pasukan Islam mendapatkan kemenangan. Pasukan Persia yang lebih besar kocar-kacir. Pertempuran ini terjadi tahun 636 M dekat sungai Eufrat. Pasukan Islam dipimpin oleh Sa’ad berhasil membunuh jenderal Persia, Rustam Farrukhzad.pertempuran penting lainnya adalah pembebasan Yerussalem di Palestina. Pasukan Islam melakukan pengepungan yang lama. Tahun 637 M, pasukan Islam berhasil membebaskan kota tersebut.

Umar diberikan kunci kota oleh pendeta Sophronius. Dia dipersilahkan memasuki kota. Umar menjamin keselamatan penduduk Yerussalem. Tak ada yang disakiti. Sebab Islam datang untuk melindungi.

Kemenangan pasukan Islam sangat mengagumkan. Mereka memiliki keberanian dan semangat jihad luar biasa. Jihad adalah semangat berjuang demi Islam. Umarlah yang sering menyemangati pentingnya berjuang membela kebenaran.

Umar melakukan sejumlah perubahan dalam pemerintahan. Umar nengontrol dari dekat kebijakan publik. Ia mengatur sistem administrasi daerah yang baru ditaklukkan. Umar menyelenggarakan sensus. Seluruh penduduk di kekuasaan Islam dihitung.

Umar sangat mencintai masjid. Dia memperluas dan merenovasi Masjidil Haram di Mekkah. Begitu pula Masjid Nabawi di Medinah. Perbaikan masjid itu dilaksanakan tahun 638 M.

Sebelumnya umat Islam belum punya kalender,. Umar mengeluarkan keputusan membuat penanggalan Islam. Kalender Islam itu disebut Kalender Hijriyah. Karena dimulai dari tahun hijrahnya Nabi ke Madinah.

Gaya hidup Umar sangatlah sederhana. Walaupun menjadi khalifah, ia hidup seperti rakyat kebanyakan. Dia tak pernah punya istana. Dialah pemimpin yang baik hati. Baginya lebih penting kesejahteraan rakyat.

Umar sering berjalan-jalan sendirian pada malam hari. Saat orang tertidur lelap, Umar berkeliling. Dia ingin mengetahui keadaan rakyatnya lebih dekat.

Pada suatu malam, Umar berjalan di perkampungan. Tiba-tiba ia mendengarkan suara tangisan anak-anak. Suara itu berasal dari sebuah gubuk tua. Umar melihat seorang ibu sedang memasak. Sedangkan anak-anaknya menangis kelaparan.

Anak-anak itu telah menangis menunggu makanan. Akhirnya mereka tertidur. Umar mengetuk pintu. Dia masuk dan bertanya, ”Kelihatannya anak-anak ibu sangat kelaparan. Mengapa masakan ibu tak kunjung matang?”

“Tidak ada makanan. Dari tadi aku Cuma merebus batu. Anak-anak mengira di dalamnya makanan. Karena kelelahan mereka akan tertidur,” dengan sedih si ibu menjawab. Dia seorang janda yang tak punya suami.

“Mengapa ibu tidak minta bantuan khalifah?” saran Umar. Tiba-tiba saja sang ibu marah, “Khalifah tak peduli nasib rakyatnya! Dia hanya sibuk dengan pemerintahannya.

Umar kaget dan terdiam. Kemudian dia pamit meninggalkan gubuk tersebut. Khalifah Umar langsung menuju baitul mal. Baitul mal adalah gudang kekayaan negara. Dia memikul sendiri sekarung beras gandum.

Seorang sahabat tak tega dan berkata, “Biar aku pikul, wahai khalifah!” Umar balik marah, “Apa kamu bisa memikul dosaku di akhirat. Aku telah membiarkan rakyat kelaparan.” Malam itu juga Umar mengantarkan ke gubuk sang ibu.

Betapa senangnya si ibu. Sebelum pulang, Umar berpesan, “Besok temuilah khalifah! Minta bantuan lainnya.” Esok harinya, ibu tersebut menemui khalifah. Ibu itu terperanjat. Dia mengenal sang khalifah. Itulah lelaki yang tadi malam memberinya sekarung gandum.

Suatu hari Umar berangkat ke masjid. Dia hendak menjadi imam shalat subuh. Ketika Umar takbir, muncullah seseorang menikamnya dengan khanjar. Khanjar adalah senjata tajam bermata dua. Kejadian itu hari Rabu, 25 Djulhijjah 203 H.

Orang jahat itu adalah Abu Lu’lu’ah Fairuz. Dia budak Persia yang ditawan kaum muslimin. Dia diringkus beramai-ramai oleh jamaah subuh. Sebelum tertangkap Abu Lu’lu’ah pun bunuh diri.

Umar bin Khattab pun wafat karena dibunuh. Sebelum meninggal ia membuat wasiat. Khalifah penggantinya akan dipilih oleh tim khusus. Umar wafat setelah berhasil menjadikan Islam adikuasa dunia. Allah membalasnya dengan surga, Amiin.

RESEP UMAR BIN KHATTAB HINGGA DIJAMIN MASUK SURGA :

1.Peminpin yang cerdas. Umar membuat negara Islam menjadi adikuasa dunia. Dia mengatur pemerintahan dengan baik.

2.Berani membela yang benar. Umar tak takut pada kerajaan yang lebih besar. Dia hanya takut pada kemurkaan Allah. Oleh sebab itu dia berani melawan orang jahat.

3.Ahli perang yang ulung. Umar jago taktik peperangan. Bahkan kerajaan Persia dan Romawi bisa dikalahkan.

4.Sangat memperhatikan rakyatnya. Umar bersedia menggendong karung gandum untuk keluarga miskin. Dia malu bila ada rakyat kelaparan.

5.Hidupnya sangat sederhana. Umar tidak suka kemewahan. Dia lebih suka hidup seadanyaseperti rakyat biasa. Sehingga ia dicintai rakyat.

Silence Journey

Teman...
Saat aq tulis tulisan ini aq berada di atas kapal dalam perjalanan ke madura
dengan kesunyian malam dan Desir Ombak Menghantam kapal
beserta langit hitam pekat tak berbintang
Mendramatisir Hati yang Sedang galuh...

Teman...
Kini kapal mulai Berjalan Perlahan Meninggalkan Pelabuhan
Bayangan Cahaya Lampu Bergoyang di permukaan Laut Hitam
Terdengar Gurau Canda Orang tua ke Anaknya Cukup Menghibur kesunyianQ
Menghangatkan Suasana yang hampir Membeku oleh dinginnya angin Malam.


Teman...
Pernakah Kita memiliki Sesuatu yang paling berharga di dunia ini,
dan Kita merasa Sangat Beruntung pernah bisa memilikinya,
Seperti Sungai yang Mengalir Jernih tiada hentinya
Memberikan kehidupan Setiap makhluk di Sekitarnya

Teman...
Pernakah juga Kita membayangkan
Hal yang kita anggap paling berharga di dunia ini telah Hilang
dan Kita merasa Sangat Menyesal karena tidak mampu berbuat apa2 untuk mempertahankanya.
Seakan2 Sungai yang dahulu jernih kini telah mengering...


Ada dua hal yang tidak pernah aq Sukai di dunia ini :

Yang pertama, Saat dimana Seseorang tidak mampu untuk mempertahankan miliknya yang dia anggap paling berharga didunia.
Aq menyebutnya "Pecundang".

Yang kedua, Kebohongan, dimana Seseorang berkata baik2 saja padahal kenyataanya ada hal yang sangat menggangu di dalam dirinya.

Namun Sayangnya kedua Hal tersebut cukup ada pada diriku...
Sungguh Konyol...